Apa yang dimaksud dengan Konten yang Dibuat Otomatis?
Konten yang dihasilkan secara otomatis, atau konten "yang dihasilkan secara otomatis", adalah konten yang dibuat menggunakan program atau kode tanpa campur tangan manusia. Ini terutama digunakan untuk memanipulasi hasil pencarian Google dan dianggap sebagai taktik SEO topi hitam.
Contoh Konten yang Dihasilkan Secara Otomatis
Google menyediakan beberapa contoh konten yang dibuat secara otomatis:
- Teks yang tidak masuk akal bagi pembaca tetapi mengandung kata kunci pencarian.
- Teks diterjemahkan oleh alat otomatis tanpa tinjauan atau kurasi manusia sebelum diterbitkan.
- Teks yang dihasilkan melalui proses otomatis, seperti rantai Markov.
- Teks yang dihasilkan menggunakan teknik sinonimisasi atau pengaburan otomatis.
- Teks yang dihasilkan dari pengikisan feed Atom/RSS atau hasil pencarian.
- Menjahit atau menggabungkan konten dari halaman web yang berbeda tanpa menambahkan nilai yang memadai.
Konten yang dibuat secara otomatis melanggar pedoman kualitas Google dan dapat menyebabkan tindakan manual untuk situs web Anda.
Apakah Konten yang Dihasilkan Otomatis Penting untuk SEO?
Meskipun beberapa konten yang dibuat secara otomatis mungkin tampak meyakinkan pada pandangan pertama, konten tersebut sering kali menampakkan dirinya melalui bahasa yang campur aduk dan tidak koheren, penggantian sinonim yang tidak perlu, dan pengikisan sederhana hasil pencarian untuk menentukan peringkat kata kunci tertentu.
Keuntungan Jangka Pendek, Risiko Jangka Panjang
Membuat konten secara otomatis mungkin dapat memberikan keuntungan jangka pendek dalam peringkat pencarian, tetapi ini bukanlah strategi yang berkelanjutan. Google memprioritaskan konten yang memberikan nilai dan pengalaman pengguna yang positif. Jika pengguna mengunjungi situs web Anda, menemukan konten yang ditulis oleh robot, dan langsung memantul, peringkat Anda akan menurun. Terutama di ceruk kompetitif yang mengharapkan konten berkualitas tinggi, konten yang dibuat secara otomatis tidak mungkin memberikan hasil jangka pendek.
Algoritme dan Penalti Google
Algoritme Google terus mengalami peningkatan. Konten yang dibuat secara otomatis ada dalam radar mereka, dan menggunakannya memiliki risiko tinggi untuk menerima tindakan manual, yang dapat mengakibatkan situs web Anda disembunyikan atau bahkan dilarang.
Tulislah Konten SEO sebagai gantinya
Konten SEO (halaman arahan, posting blog, dan video) dirancang untuk mendapatkan peringkat di mesin pencari seperti Google. Perbedaan antara konten yang dibuat secara otomatis dan konten SEO adalah bahwa konten SEO dimaksudkan untuk mendapatkan peringkat di Google, tetapi ditulis untuk orang-orang.
Langkah-langkah untuk Membuat Konten SEO
1. Temukan Topik yang Menjanjikan
Identifikasi apa yang dicari oleh audiens target Anda. Misalnya, jika Anda memiliki merek langganan kopi, audiens Anda mungkin mencari tips menyeduh, perbandingan krimer, atau panduan perjalanan kopi. Gunakan alat seperti Pencari Kata Kunci Ranktracker untuk menemukan ide kata kunci.
2. Tentukan Maksud Pencarian
Menulis sesuai dengan maksud pencarian pengguna sangat penting. Analisis halaman peringkat teratas untuk kata kunci Anda berdasarkan tiga C:
- Jenis konten: Jika halaman peringkat teratas sebagian besar merupakan konten non-blog (misalnya, halaman produk, halaman kategori), pilih topik yang berbeda.
- Format konten: Cocokkan format hasil teratas (misalnya, panduan cara, artikel, artikel berita).
- Sudut konten: Identifikasi sudut pandang umum di halaman peringkat teratas (misalnya, "cepat", "murah", "sederhana", "teratas").
3. Tulis Salinan
Mulailah dengan garis besar untuk menulis dengan tujuan. Sertakan kata kunci utama dan kata kunci terkait dalam tajuk kerangka Anda. Gunakan alat bantu seperti Pemeriksa SERP Ranktracker untuk menemukan kata kunci terkait. Tulislah secara informal dan gunakan bahasa yang sederhana agar lebih mudah dibaca.
4. Mengerjakan Aspek Visualnya
Buatlah konten Anda menarik secara visual. Pisahkan teks menjadi beberapa paragraf yang mudah dipahami dan lengkapi tulisan Anda dengan gambar dan video. Hal ini membantu memecah teks secara visual dan menyediakan banyak cara bagi pembaca untuk mengonsumsi informasi.
Dengan berfokus pada pembuatan konten orisinal berkualitas tinggi yang memberikan nilai kepada audiens Anda, Anda dapat membangun strategi SEO yang berkelanjutan yang meningkatkan peringkat dan mendorong lalu lintas organik.
Untuk informasi lebih lanjut tentang praktik SEO yang etis, lihat sumber-sumber seperti Google Search Central Blog dan Ranktrackers Guide to SEO.