Apa yang dimaksud dengan Sindikasi Artikel?
Sindikasi artikel, juga dikenal sebagai sindikasi konten, adalah ketika satu atau lebih situs web pihak ketiga menerbitkan artikel yang pertama kali muncul di situs web lain. Dengan kata lain, ini adalah penerbitan ulang konten kata per kata di situs web lain.
Namun, ini berbeda dengan konten yang dicuri atau dijiplak karena konten sindikasi dengan jelas menyebutkan sumber di mana konten tersebut diterbitkan. Idealnya, konten ini memiliki tautan kanonik ke artikel aslinya.
Mengapa Sindikasi Artikel Penting?
Berikut adalah beberapa alasan yang membuat sindikasi konten menjadi taktik pemasaran yang sukses:
1. Membawa Lalu Lintas Rujukan
Konten sindikasi menyebutkan bahwa konten tersebut bersumber dari situs web lain dan sering kali menautkannya kembali. Jika pembaca merasa artikel tersebut bermanfaat atau menarik, mereka mungkin akan mengunjungi situs web Anda untuk membaca lebih lanjut. Dengan demikian, hal ini dapat membantu Anda mendapatkan ratusan atau ribuan kunjungan baru ke situs web Anda.
2. Membantu Membangun Kesadaran Merek
Anda dapat menjangkau audiens yang jauh lebih luas daripada yang mungkin bisa Anda lakukan dengan mensindikasi konten Anda ke situs web terkemuka dengan pembaca yang banyak. Ini akan membuat merek Anda lebih terlihat.
Ketika pembaca melihat artikel otoritatif dengan nama merek Anda di situs web lain, mereka akan melihat Anda sebagai pemimpin industri dan menjadi audiens setia Anda.
3. Dapat Membantu dengan Tautan
Ketika sindikasi konten dilakukan dengan benar, selalu ada tautan ke situs web asli: hyperlink yang merujuk ke situs web asli atau tautan kanonik. Tautan balik ini dapat membantu meningkatkan peringkat halaman web asli.
Cara Menemukan Peluang Sindikasi Artikel
Setelah mengetahui bagaimana sindikasi artikel dapat membantu Anda mendapatkan lebih banyak visibilitas, lalu lintas, dan tautan, Anda perlu tahu di mana menemukan peluang sindikasi artikel.
1. Di Google
Ada dua cara untuk menemukan peluang sindikasi di Google:
Temukan Konten Sindikasi tentang Topik yang Relevan
Sebagian besar situs web yang melakukan sindikasi konten menyebutkan frasa seperti "awalnya diterbitkan pada", "awalnya muncul pada", "diterbitkan ulang dengan izin", dll. Oleh karena itu, Anda dapat menemukan halaman yang dipublikasikan ulang di Google menggunakan frasa ini bersama dengan topik terkait.
Contoh: "awalnya muncul di" + pemasaran
Dengan menggunakan alat bantu seperti Ranktracker SEO Toolbar, akan mudah untuk menemukan situs web yang relevan dengan otoritas domain yang tinggi di mana Anda mungkin ingin mensindikasi konten.
Periksa apakah Situs Web Tertentu Menerbitkan Ulang Konten
Jika Anda mengetahui situs web terkenal tertentu dalam niche Anda tetapi tidak yakin apakah mereka mensindikasi artikel, Anda dapat memeriksanya di Google.
Contoh: site:example.com "awalnya muncul di"
2. Menggunakan Ranktracker
Cara lain untuk menemukan sindikasi potensial adalah dengan menggunakan alat Ranktracker. Ini sangat membantu ketika Anda sudah mengetahui situs web di niche Anda yang kontennya mendapatkan sindikasi. Masukkan situs web ini ke Ranktracker dan buka laporan Tautan Balik. Gunakan frasa yang cenderung mengelilingi tautan ke situs web asli di kotak "Sertakan".
Contoh: "pertama kali muncul di"
3. Sindikasi Berbayar dan Sindikasi Mandiri
Ada beberapa peluang sindikasi lain yang harus Anda ketahui:
Sindikasi Berbayar
Sindikasi berbayar adalah di mana Anda membayar uang untuk menempatkan konten Anda pada publikasi besar. Layanan seperti Outbrain dan Taboola dapat menempatkan konten Anda atau tautan yang tidak diikuti pada publikasi terkenal seperti The Guardian. Pada dasarnya, ini adalah sebuah bentuk iklan.
Sindikasi Mandiri
Anda juga dapat melakukan sindikasi mandiri atau menerbitkan ulang artikel Anda di platform seperti LinkedIn, Reddit, Medium, dll.
Pertanyaan Umum
Dapatkah Sindikasi Artikel Merugikan SEO Saya?
Meskipun Google cukup pintar untuk mengidentifikasi konten asli, mungkin ada masalah ketika konten sindikasi diindeks dan mengungguli artikel asli. Cara ideal untuk menghindari hal ini adalah dengan memiliki tag "rel=canonical" yang mengarah ke konten asli.
Apakah Konten Sindikasi Merupakan Konten Duplikat?
Ya, artikel sindikasi adalah salah satu bentuk konten duplikat. Namun, dalam hal ini, hal tersebut tidak memiliki nilai negatif. Jika dilakukan dengan benar, konten sindikasi mengirimkan sinyal yang diperlukan ke Google untuk membantunya menemukan versi kanonik dan mengkonsolidasikan sinyal tautan.