Intro
Karena video berdurasi pendek mendominasi media sosial, para kreator ingin tahu: di mana Anda bisa mendapatkan penghasilan lebih banyak-Instagram Reels atau TikTok? Kedua platform ini menawarkan jumlah penonton yang sangat besar dan potensi viral, tetapi sistem monetisasinya berbeda. Inilah perbandingan keduanya bagi kreator yang ingin memaksimalkan penghasilan.
Monetisasi Gulungan Instagram: Bagaimana Cara Kerjanya
Instagram menawarkan berbagai cara bagi para kreator untuk mendapatkan penghasilan dari Reel:
-
Bonus Reel Play: (khusus undangan, wilayah tertentu) Membayar kreator untuk Reel berkinerja tinggi. Tarif biasanya berkisar antara $ 1 hingga $ 8 per 1,000 penayangan, dengan bonus yang dilaporkan sebesar $ 1,200 atau lebih untuk 1 juta penayangan. Kelayakan dan batas program sering berubah.
-
Iklan di Reel: Beberapa pembuat konten mendapatkan bagian dari pendapatan iklan yang ditempatkan di dalam atau di samping Reel, dengan CPM (biaya per 1.000 penayangan) dalam kisaran yang sama dengan pembayaran bonus.
-
Sponsor Merek: Instagram memiliki ekosistem pemasaran influencer yang matang. Sponsored Reel dapat membayar mulai dari $250 hingga $5.000+ per posting tergantung pada audiens, ceruk, dan keterlibatan.
-
Fitur Afiliasi & Toko: Kreator dapat menjual produk atau menggunakan tautan afiliasi secara langsung melalui Reels.
Monetisasi TikTok: Bagaimana Cara Kerjanya
TikTok menawarkan campuran pembayaran langsung dan kemitraan merek:
-
Dana Kreator: Membayar sekitar $0,02 hingga $0,04 per 1.000 penayangan (sekitar $20-$40 untuk 1 juta penayangan) - lebih rendah dari pembayaran Reels Instagram.
-
Program Kreativitas Beta: (lebih baru, untuk video yang lebih panjang) Dilaporkan membayar $0,50 hingga $1 per 1.000 penayangan untuk video lebih dari satu menit.
-
Sponsor Merek: Sifat viral TikTok berarti akun yang lebih kecil pun bisa mendapatkan kesepakatan, tetapi tarif umumnya sedikit lebih rendah daripada Instagram untuk pemirsa yang sama.
-
Toko & Afiliasi TikTok: TikTok secara agresif mendorong belanja dalam aplikasi dan penjualan afiliasi, yang dapat menjadi signifikan bagi kreator yang berfokus pada produk.
-
Hadiah Langsung: Pemirsa dapat mengirim hadiah virtual yang dapat ditukarkan dengan uang tunai.
Perbandingan Penghasilan Berdampingan
Fitur | Gulungan Instagram | TikTok |
Pembayaran langsung (1 juta tampilan) | $1-$8 (bonus/iklan) | $0,02-$1 (dana/program) |
Postingan bersponsor (10-100K) | $250-$5,000+ | $100-$2,500+ |
Penjualan afiliasi/toko | Ya. | Ya. |
Viralitas & pertumbuhan | Kuat | Kuat |
Hal-hal penting yang dapat diambil:
-
Instagram Reels membayar lebih banyak per tayangan daripada Dana Kreator TikTok dan sebagian besar program TikTok, terutama untuk kreator AS/Inggris.
-
Tarif konten bersponsor biasanya lebih tinggi di Instagram karena hubungan merek yang sudah mapan di platform ini dan demografi yang lebih tua dengan daya beli yang lebih tinggi.
-
TikTok dapat memberikan jangkauan yang sangat luas dan pertumbuhan yang lebih cepat, yang dapat menghasilkan lebih banyak penawaran merek atau penjualan afiliasi, meskipun pembayaran per tayangan lebih rendah.
Platform Mana yang Terbaik untuk Monetisasi?
-
Untuk pembayaran langsung: Instagram Reel biasanya menang, terutama untuk kreator yang memenuhi syarat di wilayah dengan CPM tinggi.
-
Untuk pertumbuhan pengikut yang cepat: TikTok dapat membantu Anda meningkatkan skala dengan cepat, dan kesuksesan viral dapat meningkatkan aliran pendapatan lainnya.
-
Untuk kemitraan merek: Kedua platform ini menawarkan peluang yang kuat, tetapi pasar influencer Instagram lebih matang dan biasanya membayar lebih mahal untuk jangkauan yang sama.
Strategi untuk Penghasilan Maksimal
Banyak kreator papan atas menggunakan kedua platform tersebut. Mereka memanfaatkan TikTok untuk pertumbuhan viral dan promosi silang ke Instagram, di mana pembayaran langsung yang lebih tinggi dan sponsor yang lebih menguntungkan dapat mengubah perhatian menjadi pendapatan.
Tips:
-
Fokus pada konten asli dan berkualitas tinggi-hindari memposting ulang video yang sama dengan tanda air.
-
Lacak kinerja dan lokasi audiens untuk menargetkan pasar dengan CPM tinggi.
-
Gunakan alat analisis seperti Ranktracker untuk mengoptimalkan strategi konten dan mengidentifikasi platform terbaik untuk niche Anda.
Kesimpulan
Monetisasi Instagram Reels umumnya lebih kuat daripada TikTok, terutama untuk kreator yang memenuhi syarat untuk mendapatkan bonus atau program pendapatan iklan dan mereka yang berfokus pada sponsor merek. Namun, pertumbuhan eksplosif TikTok dan ekosistem toko yang berkembang tidak dapat diabaikan. Bagi sebagian besar kreator, pendekatan terbaik adalah strategi multi-platform yang menggabungkan kekuatan keduanya.