• Semantik Pada Halaman SEO

Markup Skema Terhubung

  • Felix Rose-Collins
  • 2 min read

Intro

Connected Schema Markup mengacu pada penautan strategis elemen data terstruktur untuk menciptakan representasi konten yang kohesif dan bermakna bagi mesin pencari. Dengan menghubungkan berbagai entitas Skema, situs web dapat meningkatkan relevansi semantik, pengenalan entitas, dan integrasi grafik pengetahuan.

Mengapa Markup Skema Terhubung Penting:

  • Meningkatkan pemahaman mesin pencari tentang hubungan konten.
  • Meningkatkan hasil yang kaya dan kelayakan cuplikan unggulan.
  • Memperkuat koneksi konten internal untuk pengindeksan yang lebih baik.

Komponen Utama dari Markup Skema Terhubung

1. Menghubungkan Entitas & Membangun Hubungan

  • Gunakan Skema untuk mendefinisikan hubungan antara orang, tempat, dan benda.
  • Contoh:
{ "@context": "https://schema.org", "@type": "Artikel", "judul": "Strategi SEO untuk 2024", "penulis": { "@type": "Orang", "nama": "John Doe" }, "penerbit": { "@type": "Organisasi", "nama": "SEO Insights", "logo": { "@type": "ImageObject", "url": "https://example.com/logo.png" } } }

2. Menghubungkan Jenis Skema Terkait

  • Kombinasikan beberapa jenis Skema untuk menciptakan fondasi kontekstual yang lebih kuat.
  • Contoh:
    • Sebuah Artikel dapat merujuk pada seorang Penulis, yang terhubung ke sebuah Organisasi.

**3. Menggunakan sameAs untuk Validasi Entitas

  • Hubungkan entitas dengan sumber tepercaya untuk memperkuat kredibilitas.
  • Contoh:
{ "@context": "https://schema.org", "@type": "Person", "name": "John Doe", "sameAs": [ "https://www.linkedin.com/in/johndoe", "https://en.wikipedia.org/wiki/John_Doe" ] }

4. Skema Remah Roti untuk Struktur Konten

  • Menerapkan Skema BreadcrumbList untuk memperkuat hierarki halaman.
  • Contoh:
{ "@context": "https://schema.org", "@type": "BreadcrumbList", "itemListElement": [ { "@type": "ListItem", "position": 1, "name": "Home", "item": "https://example.com" }, { "@type": "ListItem", "position": 2, "name": "SEO Blog", "item": "https://example.com/seo-blog" } } }

Cara Mengoptimalkan Markup Skema Terhubung untuk SEO

✅ 1. Menerapkan Jenis Skema yang Mencerminkan Konteks Konten

  • Gunakan Skema Organisasi, Artikel, FAQ, Produk, dan Acara untuk menyusun data secara logis.

✅ 2. Tautkan Entitas Internal & Eksternal untuk Penyertaan Grafik Pengetahuan

  • Gunakan atribut sameAs, mention, dan author untuk menghubungkan data Skema.

✅ 3. Validasi Markup Skema Menggunakan Tes Hasil Kaya Google

  • Memastikan implementasi yang benar dan data terstruktur yang bebas dari kesalahan.

✅ 4. Pantau & Optimalkan untuk Performa Penelusuran yang Lebih Baik

  • Gunakan Google Search Console untuk melacak hasil penelusuran yang disempurnakan dengan skema.

Alat untuk Mengoptimalkan Markup Skema Terhubung

  • Tes Hasil Kaya Google - Validasi penerapan Markup Skema.
  • Schema.org Validator - Memeriksa hubungan data terstruktur.
  • Alat Audit Web Ranktracker - Menganalisis kinerja dan pengindeksan Skema.

Kesimpulan: Memperkuat SEO dengan Markup Skema Terhubung

Strategi Skema terhubung yang diimplementasikan dengan baik akan meningkatkan hubungan data terstruktur, pemahaman mesin pencari, dan visibilitas konten. Dengan memanfaatkan koneksi semantik dan integrasi Skema berbasis entitas, situs web dapat mencapai peringkat yang lebih baik dan meningkatkan keberadaan di penelusuran.

Felix Rose-Collins

Felix Rose-Collins

Ranktracker's CEO/CMO & Co-founder

Felix Rose-Collins is the Co-founder and CEO/CMO of Ranktracker. With over 15 years of SEO experience, he has single-handedly scaled the Ranktracker site to over 500,000 monthly visits, with 390,000 of these stemming from organic searches each month.

Mulai gunakan Ranktracker... Gratis!

Cari tahu apa yang menghambat situs web Anda untuk mendapatkan peringkat.

Buat akun gratis

Atau Masuk menggunakan kredensial Anda

Different views of Ranktracker app